Respon
Paper
“Commons Knowledge”
Stephanie
Leonardi 14130038
Berkaitan dengan
pembahasan mengenai Commons Knowledge yang
merupakan genre yang membahas tentang pengetahuan umum yang dihubungan dengan
era media baru. Seperti dalam sebuah kajian di Amerika mengatakan terdapat 5
hal mendasar (5C) yang mengubah kebiasaan manusia modern dalam bermedia yaitu
Choice, Conversation, Curation, Creation dan Collaboration. Kolaborasi
berkaitan dengan pola perilaku yang berkembang di era digital dalam hal
penelusuran, berbagi, dan penciptaan informasi secara kolaboratif. Tujuan
kolaborasi tidak semata-mata pemecahan masalah tetapi juga dalam pencarian
informasi. Partisipasi dalam kolaborasi online berkaitan dengan peer group dan minat
individual.
Commons
Knowledge telah menjadi fitur penting lanskap kontemporer dari
media sosial dan web 2.0, dan berkembang menjadi pesaing kuat sekaligus
komplemen bagi bentuk pengetahuan yang lebih otoritatif dan institusional. Kajian
tentang Wikipedia berkisar pada dua aspek yaitu :
-
Perkembangan Wikipedia yang luar biasa
dan popularitasnya sebagai referensi dasar untuk retang topik yang sangat luas
dalam berbagai bahasa.
-
Kekhawatiran yang terus berkembang
tentang kualitas Wikipedia dalam hal kredibilitas, akurasi, validitas, dan
bahkan nilai epistemi (diantara filsuf) .
Karakteristik Common Knowledge pertama disebut sebagai
"Ambisi Aleksandria". Istilah berasal dari Library of Alexandria,
Mesir (300 SM) yang merupakan koleksi terbesar dari naskah berbahasa Yunani dan
tempat yang memuat semua pengetahuan yang tercatat dari peradaban kuno.
Siapapun dapat berkontribusi untuk Wikipedia; Saat ini Wikipedia memiliki
sekitar 12,4 juta kontributor terdaftar, meskipun tidak diketahui jumlah
kontributor tidak secara resmi terdaftar. Pada pertengahan 2010 jumlah artikel
mencapai lebih dari 15 juta artikel dalam 270 bahasa (update harian tersedia di
wikipedia).
Sistem
klasifikasi formal / Taksonomi mengelompokkan objek pengetahuan dalam kategori
tertentu. Kategori harus akurat dan menjadi representasi realita. Folksonomi
sistem “pengorganisasian terbuka”, yaitu klasifikasi, yang dibuat oleh pengguna
Informasi yang bersifat lokal, informal, praktis bahkan menyenangkan.
Pendekatan folksonomik, membebaskan user untuk mengatur sendiri, bagaimana
berkontribusi, mengedit, dan membuat link antara materi apa pun yang mereka
pilih, dan untuk mengidentifikasi dan mengubah data melalui proses konsensus
dengan intervensi minimal dari struktur.
Pengetahuan
umum dapat diperoleh dimana saja termasuk didalam era canggih sekarang ini
yaitu era media baru via internet, langsung bisa menghubungkan keseluruh
channel yang ada. Didalam media baru dalam memberikan efektivitas mengenai
pengetahuan umum tentu tidak semua yang dipaparkan benar adanya, tergantung
tingkat kepercayaan seseorang atau tingkat kredibilitas suatu situs atau pun
website.
Seperti halnya
Wikipedia ini. Wikipedia adalah proyek ensiklopedia multibahasa dalam jaringan
yang bebas dan terbuka, yang dijalankan oleh Wikimedia Foundation, sebuah
organisasi nirlaba yang berbasis di Amerika Serikat. Nama Wikipedia berasal
dari gabungan kata wiki dan encyclopedia. Wikipedia dirilis pada tahun 2001
oleh Jimmy Wales dan Larry Sanger, dan kini merupakan karya referensi paling
besar, cepat berkembang, dan populer di Internet. Proyek Wikipedia bertujuan
untuk memberikan ilmu pengetahuan manusia. Keistimewaan Wikipedia adalah selain
menyajikan informasi yang biasa ditemui di dalam sebuah ensiklopedia, Wikipedia
juga memuat artikel-artikel yang biasanya ditemukan di dalam almanak, majalah
spesialis, dan topik-topik berita yang masih hangat. Banyak orang yang
menggunakan Wikipedia ini untuk menyelesaikan tugas dan pekerjaan rumah.
Membahas
Wikipedia. Tentu kita masih ingat mengenai kasus pembunuhan Engeline, bocah
perempuan yang dibunuh dengan sangat sadis di Bali belum lama ini. Kasus
Pembunuhan Engeline ini pun menjadi sorotan umum, termasuk menjadi konten
pengetahuan umum di Wikipedia. Pembunuhan Engeline Megawe merupakan peristiwa
kekerasan terhadap anak perempuan berusia delapan tahun yang terjadi di Kota
Denpasar, Bali pada tanggal 16 Mei 2015. Peristiwa ini menjadi populer dalam
berbagai media di Indonesia diawali dengan pengumuman kehilangan anak tersebut
(semula disebut Angeline) dari keluarga angkatnya melalui sebuah laman di
facebook berjudul "Find Angeline-Bali's Missing Child".
Besarnya
perhatian dari berbagai pihak membuat terungkapnya kenyataan bahwa Engeline
selama ini tinggal di rumah yang tidak layak huni dan mendapat pengasuhan yang
kurang baik dari orangtua angkatnya bahkan mendapatkan penyiksaan baik fisik
maupun mental. Akibat sikap yang sangat tertutup dan tidak kooperatif dari ibu
angkatnya, Margriet Christina Megawe (61 tahun), memunculkan dugaan bahwa
Engeline hilang bukan karena diculik melainkan karena dibunuh. Bahkan sebelum
jenazahnya ditemukan. Jasad Engeline kemudian ditemukan terkubur di halaman
belakang rumahnya di Jalan Sedap Malam, Denpasar, Bali, pada hari Rabu tanggal
10 Juni 2015 dalam keadaan membusuk tertutup sampah di bawah pohon pisang
setelah polisi mencium bau menyengat dan melihat ada gundukan tanah di sana.
Selanjutnya polisi menyelidiki lebih mendalam dan menetapkan dua orang
tersangka pembunuh, yaitu Agus Tay Hamba May, pembantu rumah tangga, dan
Margriet Christina Megawe, ibu angkatnya.
Kasus ini sangat
menarik perhatian masyarakat dan menjadi contoh pengetahuan umum dalam era
media baru yaitu internet dalam situs atau pun website. Berita mengenai
pembunuhan Engeline tersebut tentu banyak beredar. Dan Wikipedia memposting
kasus tersebut menjadikan berita tersebut memiliki kredibilitas tinggi dan
benar adanya informasi dalam konten tersebut.
Dikutip dari A
Handbook for Students (https://integrity.mit.edu/handbook/citing-your-sources/what-common-knowledge)
bahwa secara garis besar Common Knowledge
mengacu pada informasi yang rata-rata orang telah mengetahuinya. Jika dikaitkan
dengan kasus pembunuhan Engeline yang ada di konten Wikipedia. Tentu konten
atau isi dari informasi tersebut bukanlah informasi yang rata-rata oleh telah
mengetahuinya, melainkan bahwa hal tersebut merupakan informasi yang rata-rata
orang tahu jika orang-orang tersebut suka menonton berita dan mengikuti berita
yang ada, jika orang-orang yang memiliki keterbatasan jaringan dan alat tentu
tidak akan tahu tentang informasi seperti kasus Engeline yang dimuat di
Wikipedia tersebut.
Daftar Pustaka
SAP Mata Kuliah Media Baru dan Masyarakat, UBM, Jakarta
Goldfish at a Goldfish - Titanium Art
BalasHapusGoldfish titanium joes - 사설토토 Goldfish titanium pan - Goldfish. › goldfish › goldfish › goldfish Goldfish, the goldfish was an iconic titanium wedding ring fish species in the trekz titanium pairing Pacific Northwest of the Southwest. This iconic species of fish has been preserved in the